Jayapura, – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Papua Pegunungan menggelar Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) pada Jumat, 30 Mei 2025, bertempat di Kantor DPD Partai Gerindra Provinsi Papua, Kota Jayapura. Kegiatan ini menjadi ajang strategis konsolidasi organisasi dan evaluasi total pasca pelaksanaan Pemilu Presiden dan Legislatif 2024.
RAKORDA ini dibuka dan ditutup langsung oleh Ketua DPD Partai Gerindra Papua Pegunungan, Natan Pahabol. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya memperkuat struktur partai, menata ulang basis data kader, serta merumuskan strategi baru menghadapi dinamika politik dan pemerintahan ke depan.
Evaluasi Internal dan Penataan Struktur Organisasi
Fokus utama RAKORDA kali ini adalah evaluasi kinerja kepengurusan di seluruh tingkatan — baik provinsi maupun kabupaten — serta pendataan ulang jumlah anggota DPRD Partai Gerindra di wilayah Papua Pegunungan. Proses ini dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan soliditas dan kesiapan organisasi dalam menghadapi agenda politik selanjutnya, termasuk Pilkada Serentak.
Selain itu, dalam forum ini juga disepakati penguatan disiplin organisasi, termasuk penertiban setoran wajib dari anggota DPRD sebagai bagian dari komitmen terhadap kemandirian dan profesionalisme partai.
Pernyataan Resmi Ketua DPD: Komitmen Gerindra untuk Persatuan dan Pembangunan
Dalam konferensi pers yang digelar seusai RAKORDA, Ketua DPD Gerindra Papua Pegunungan, Natan Pahabol, menyampaikan sejumlah pernyataan penting kepada media:
Pertama, kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat di delapan kabupaten di wilayah Provinsi Papua Pegunungan. Partisipasi aktif masyarakat dalam setiap tahapan demokrasi — mulai dari Pilpres, Pileg, Pilgub hingga Pilkada — adalah bukti nyata kedewasaan berdemokrasi yang patut kita syukuri dan banggakan bersama.
Kedua, Partai Gerindra menegaskan bahwa seluruh proses politik telah usai. Kini saatnya kita bersatu dan mendukung pemerintahan yang sah di Provinsi Papua Pegunungan. Kami, seluruh jajaran dan kader Gerindra, menyatakan komitmen penuh — 100% — untuk mendukung pemerintahan yang ada, sebagai bentuk tanggung jawab moral dan politik terhadap masa depan daerah yang kita cintai bersama.
Ketiga, kami tegaskan bahwa Partai Gerindra tidak pernah dan tidak akan pernah menjadi pihak yang memprovokasi atau menghasut masyarakat untuk menolak pemerintahan yang sah. Sebaliknya, kami berdiri bersama rakyat dan pemerintah untuk menciptakan stabilitas politik dan sosial yang kondusif sebagai fondasi utama keberhasilan pembangunan.
Keempat, Partai Gerindra akan terus menjalankan fungsinya secara konstruktif dalam mendukung agenda pembangunan. Kami akan mengawal, mengawasi, dan mendoakan agar seluruh program pembangunan berjalan baik, adil, dan tepat sasaran demi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah.
Kami percaya, dengan semangat persatuan dan dukungan semua elemen masyarakat, Provinsi Papua Pegunungan akan tumbuh menjadi daerah yang aman, maju, dan sejahtera. Mari kita jaga persatuan, rawat kedamaian, dan bangun masa depan Papua Pegunungan secara bersama-sama.
Penutupan Simbolik: Tifa Sebagai Simbol Semangat
Kegiatan RAKORDA ditutup dengan penabuhan tifa oleh Ketua DPD Gerindra Papua Pegunungan, Natan Pahabol. Prosesi ini menjadi simbol semangat kebersamaan dan kekuatan budaya lokal dalam membangun Papua Pegunungan yang lebih baik.
RAKORDA ini tidak hanya menjadi forum evaluasi internal, tetapi juga mempertegas posisi Partai Gerindra sebagai mitra strategis dalam mendukung stabilitas politik dan pembangunan daerah. Ke depan, Partai Gerindra berkomitmen untuk terus hadir bersama rakyat, menjaga kedamaian, dan membangun Papua Pegunungan dengan hati dan tanggung jawab.
